RAKYATKU.COM - Seorang wanita tersesat di lautan selama dua hari. Untuk bertahan hidup, dia mesti merebus permen yang tersisa.
Perempuan bernama Kushila Stein itu beruntung masih hidup. Perempuan berusia 47 tahun itu telah kehilangan dayungnya dan hanyut hampir 70 mil di Laut Aegean di utara Kreta, dikutip dari Mirror Online, Selasa (5/11/2019).
Dia berusaha menjaga suhu badannya agar hangat dengan membungkus tangannya dalam kantong plastik.
Kejadian berawal saat dia naik kapal pesiar dengan seorang pria asal Inggris bernama Mike. Dia memutuskan untuk merentangkan kakinya di pantai dan berangkat sendirian.
Pada hari Jumat, dia mengirim pesan kepada Mike dan mengatakan bahwa dia akan kembali pada jam 4.30 sore. Dan mengatakan kepadanya bahwa baterai ponselnya rendah.
Ketika Stein tidak kembali, Mike mengira dia telah ada di daratan. Tetapi keesokan paginya dia menjadi cemas dan menghubungi penjaga pantai.
Operasi penyelamatan besar diluncurkan untuk menemukannya. Kushila berada di laut selama 37 jam sebelum dia ditemukan.
Khawatir dia tidak akan selamat, dia menulis nomor telepon ibunya di samping kolek.
Ibu Kushila, Wendy memberi tahu Stuff bahwa putrinya telah melakukan semua yang dia bisa untuk bertahan hidup.
"Dia telah dilatih untuk bertahan hidup di laut sehingga cukup kompeten," kata Wendy.
"Aku pikir itu mungkin menyelamatkan hidupnya."
"Dia juga mengatakan kepada saya bahwa dia menuliskan nama dan nomor saya dan melekat pada kolek sehingga mereka akan tahu siapa yang harus dihubungi jika mereka menemukannya dan dia sudah mati."
Di atas ini dia menunjuk cermin kecil ke matahari berharap pantulan akan terlihat dari pesawat yang lewat.
Kushila dibawa ke rumah sakit, tetapi diperkirakan tidak mengalami cedera serius selama cobaannya.
Dia juga mengeringkan kaus kakinya agar tetap hangat.
Dia dan Mike mengantarkan kapal pesiar dari Turki selatan ke Yunani, lapor Herald Selandia Baru .
Wendy mengatakan kepada surat kabar bahwa dia menerima telepon dari Mike yang mengatakan: "Dia ditemukan dan hidup."
Dia berteriak lega, kata Wendy.
Kushila telah ditemukan oleh penjaga pantai Yunani, dan bisa berjalan ke kapal.