Selasa, 05 November 2019 01:30
Permen gula dengan aneka bentuk disiapkan warga Kairo jelang maulid Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam.
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM - Aroma manis permen berembus melalui jalan bersejarah Bab al-Bahr di pusat kota Kairo menjelang maulid Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam.

 

Boneka gula yang didekorasi, permen berbentuk kuda, dan camilan berisi kacang dipajang di toko-toko yang berjejer di jalan yang padat di dekat Islamic Cairo. Sebuah distrik bersejarah yang dipenuhi masjid, makam, dan caravanserais.

"Kami senang berbagi suasana hati yang bahagia ini," kata seorang pemilik kios yang menghiasi boneka permen dengan kertas berkilauan dan berwarna.

"Kami datang ke Bab al-Bahr setiap tahun untuk menghias permen," lanjut dia seperti dikutip dari Tribune.com.pk.

 

Umat ??Islam di banyak bagian dunia merayakan maulid Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam. Tahun ini jatuh pada Sabtu (9/11/2019).

Nabi Muhammad lahir di Mekah sekitar 1450 tahun yang lalu. Tradisi perayaan maulid disebut-sebut berasal dari Mesir pada dinasti Fatimiyah yang beraliran Syiah.

Sebagai orang yang setia menanti perayaan, pembuat makanan penutup Kairo sedang mempersiapkan manisan lezat lainnya yang terbuat dari kacang, biji wijen, kelapa, dan pistachio.

"Saya telah datang ke sini setiap tahun selama 35 tahun terakhir karena saya suka mendekorasi permen," kata Abdou (56), yang awalnya adalah seorang tukang kayu.

"Permen ini tersedia untuk orang miskin dan orang kaya," kata dia.

Di dekatnya, Sayed yang berusia 25 tahun berdiri mengaduk campuran gula yang mendidih dengan spatula kayu besar.

"Saya telah bekerja di toko ini sejak saya berusia 12 tahun," katanya, seraya menambahkan bahwa pekerjaannya membuat gigi manis Mesir bahagia sepanjang tahun.

Setelah perayaan, dia berkata, "Kami kembali membuat cokelat dan permen biasa."

TAG

BERITA TERKAIT