RAKYATKU.COM - Sebuah kapal di lepas pantai Italia telah membawa 151 migran ke Sisilia. Mereka diselamatkan di perairan lepas Libya sehari sebelumnya.
Kapal Asso Trenta itu berlabuh pada hari Minggu di Pozzallo bersama para migran. Tidak segera diketahui apakah mereka akan tinggal di Italia atau didistribusikan di antara negara-negara Uni Eropa lainnya, dikutip dari Al Jazeera, Senin (4/11/2019).
Beberapa jam sebelumnya, kapal penyelamat amal Jerman, Alan Kurdi, telah menurunkan 88 migran di Taranto di daratan Italia. Di bawah kesepakatan yang diperantarai Uni Eropa, 67 dari mereka akan pergi ke empat negara lain, sementara yang lain akan tinggal di Italia.
Seorang pejabat Taranto, Gabriella Ficocelli, mengatakan kepada kantor berita Italia ANSA bahwa para migran itu termasuk lima anak di bawah umur yang tidak didampingi yang "lelah dan diadili karena perjalanan."
Mereka turun delapan hari setelah diselamatkan di Laut Mediterania dari kapal-kapal penyelundup yang berbasis di Libya.
Sementara itu, keputusan pemerintah Yunani untuk memindahkan para migran dari pulau-pulau Aegean timur yang penuh sesak ke daratan bertemu dengan beberapa perlawanan.
Penduduk, dalam dua contoh, mencoba gagal untuk mencegah migran dari ditempatkan di hotel-hotel di Yunani utara.