RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Sabtu malam, 2 November 2019. Jarum jam menunjuk pukul 23.50 Wita. Pesta pernikahan masih berlangsung di Jl Sukamaju, Makassar.
Di depan rumah si empunya hajatan, sekelompok pemuda sedang asyik meminum minuman keras jenis ballo.
Mereka kemudian ditegur Jufri, karena resah terhadap kelompok pemuda yang berpesta miras tepat di depan rumahnya. Apalagi, saat itu ada acara pengantin.
Namun, salah seorang peserta pesta miras, Saharuddin (29) tak menerima baik teguran itu. Dalam keadaan mabuk, dia mengajak Jufri berduel.
Merasa tertantang, Jufri masuk ke dalam rumahnya mengambil sebilah badik. Tak lama kemudian keduanya berkelahi. Saharuddin yang dalam keadaan mabuk, tidak mampu melawan Jufri yang dalam keadaan sadar.
"Pelaku langsung menusuk korban pada bagian tubuh korban secara berulang kali, sehingga korban meninggal dunia," ujar Kapolsek Panakkukang Kompol Jamaluddin.
Setelah kejadian tersebut, anggota Resmob Polsek Panakkukang, mendatangi TKP, lalu melakukan olah TKP. Mereka juga melakukan penyelidikan mencari identitas pelaku.
Sementara pelaku tidak langsung melarikan diri, ia tetap berdiam diri di dalam rumahnya, sampai ia diamankan oleh Resmob Polsek Panakukkang.
"Anggota mengamankan pelaku yang bersembunyi di dalam rumahnya di Jalan Sukamaju 5. Anggota juga mencari barang bukti yang digunakan oleh pelaku, yang disembunyikan di atap loteng rumahnya," tutupnya.