RAKYATKU.COM, NORTH CAROLINA - Suami Marcy Lynn Helms (34), adalah pedofil. Namanya Brandon Helms (34). Suatu hari, Brandon memohon kepada Marcy, agar diizinkan mencabuli putrinya yang berusia 8 tahun.
Saking sayangnya terhadap suami, Marcy mengizinkan. Brandon pun menjadikan putri tirinya itu sebagai selir.
Selama tujuh tahun, dia menggauli anak tirinya itu. Di sebuah rumah yang penuh kotoran. Di Winston-Salem, North Carolina. Hingga, bocah itu pun hamil.
Dilansir dari Metro.co.uk, gadis itu lalu melahirkan tanpa bantuan medis. Dia bersalin di atas meja. Di hadapan sang ibu, Marcy, dan ayah tirinya, Brandon.
Lebih ironis. Baru beberapa hari usai melahirkan, Brandon kembali memperkosa korban.
Cobaan korban akhirnya berakhir pada Mei 2018. Ketika pekerja sosial diberi tahu, bahwa sebuah keluarga tinggal di rumah yang terkutuk.
Brandon dan Marcy Helms terlihat pergi dengan mobil tak lama kemudian, dengan korban dan bayinya di kursi belakang.
Mobil itu dihentikan, dan dua anak lainnya kemudian ditemukan bersembunyi di bawah lantainya.
Polisi menggunakan insiden itu, sebagai alasan untuk menangkap Brandon. Korbannya akhirnya membuka diri kepada penyidik, ??tentang pelecehan seksual yang dia alami selama ini.
Dia menceritakan, bagaimana dia telah diserang di rumah di Greensboro dan Fayetteville, sebelum datang ke Winston-Salem.
Bocah itu juga ingat, bagaimana Brandon akan memperkosanya di mobil, sementara keluarga itu kehilangan tempat tinggal. Itu dikutip dari Winston-Salem Journal.
Korban sekarang dalam perawatan ibu asuh, dan berada di pengadilan pada hari Selasa. Dia dipanggil khusus, untuk menyaksikan Brandon mengajukan permohonan Alford ke lebih dari 20 tuduhan seks, termasuk perkosaan menurut undang-undang dan pelecehan seksual anak.
Permohonan Alford bukan pengakuan bersalah, tetapi melihat terdakwa mengakui, bahwa jaksa penuntut memiliki cukup bukti untuk menghukum mereka.
Marcy Helms dijadwalkan akan dihukum Jumat mendatang.
Brandon Helms, divonis penjara hingga 136 tahun pada Selasa lalu.