RAKYATKU.COM,MAKASSAR - Instansi peserta Sulsel Expo 2019 tak hanya berlomba menampilkan prestasi. Mereka juga berusaha membuat kesan lewat jargon yang membekas di hati.
Stan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sulsel, misalnya, sukses membuat Ketua Tim Penggerak PKK Sulsel, Liestiaty Fachruddin Nurdin, tersenyum.
Pada pameran yang digelar di Celebes Convention Centre, Makassar itu, Lies mengunjungi beberapa stan. Bapenda salah satunya.
Begitu mendekat, Lies disambut tagline, "Datang Disambut Senyum, Pulang dengan Tersenyum". Stan Bapenda Sulsel ini berkonsep Kedai Samsat yang melayani wajib pajak yang membayar pajak kendaraan bermotor (PKB).
"Bagus ini," kata Lies sambil tersenyum.
Ia disambut Sekretaris Bapenda Sulsel, Andi Winarno Eka Putra; Kabid TSI Adhita Sandhya Dharma; pelaksana tugas Kabid Binwas Huriyah Wahab, dan sejumlah pejabat Bapenda lainnya.
Tagline tersebut digunakan Bapenda dalam melayani wajib pajak yang berarti petugas pelayanan harus ramah kepada wajib pajak. Petugas harus menyambut wajib pajak dengan tersenyum dan memberikan pelayanan terbaik sehingga mereka pulang dengan tersenyum.
Selama pameran yang digelar menyemarakkan hari jadi ke-350 Sulawesi Selatan, stan Bapenda Sulsel menawarkan hadiah langsung pada warga yang membayar pajak di CCC. Hadiah langsung tersebut berupa tumbler atau baju kaus selama persediaan masih ada.
"Kedai Samsat ini hanya melayani pembayaran pajak kendaraan tahunan atau pengesahan STNK. Untuk penggantian STNK, pembayaran dapat dilakukan di Samsat induk asal kendaraan," kata Andi Winarno.
Pameran pembangunan Sulsel Expo dibuka Gubernur Sulsel HM Nurdin Abdullah, Rabu malam (30/10/2019). Pameran akan berlangsung hingga Sabtu (2/11/2019).
Ketua panitia Sulsel Expo, Prof Rudi Djamaluddin menjelaskan, Sulsel Expo tahun ini diikuti 35 peserta dari badan/dinas di lingkup Pemprov Sulsel, 17 kabupaten/kota, instansi vertikal, BUMN, perbankan, TNI-Polri, hingga perbankan.
Ada beberapa kegiatan yang juga dilasanakan dalam rangkaian Sulsel Expo ini. Di antaranya karnaval seni budaya, fashion show Dekranasda dan PKK Provinsi Sulsel maupun kabupaten/kota, dai cilik, lomba mewarnai, lomba kreativitas lainnya.
"Pameran ini bertujuan untuk menyampaikan capaian hasil kinerja pembangunan dan mengundang partipasi publik untuk ikut dalam mendorong percepatan pembangunan Sulsel ke depan. Pameran kali ini temanya kembalikan kejayaan sutera," ungkap Prof Rudi.