Rabu, 30 Oktober 2019 15:55
Korban Abdul Rasyid Kadir saat dimakamkan, siang tadi di Pemakaman Umum Taeng, Kabupaten Gowa.
Editor : Mays

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Kapolsek Rappocini, Kompol Edhy Supriyadi, melayat ke rumah duka Abdul Rasyid Kadir (66) warga Kelurahan Kalegowa, Kabupaten Gowa. Pensiunan PNS itu, sudah jadi korban penganiayaan orang gila di wilayah Rappocini, Selasa kemarin (30/10/2019). 

 

Kapolsek Rappocini Kompol Edhy Supriyadi mengatakan, dirinya hadir di rumah duka, untuk mengucapkan belasungkawa bagi keluarga korban yang ditinggalkan. 

"Saya memberi pengertian pengarahan kepada keluarga korban, agar tidak melakukan hal-hal tidak diinginkan atau balas dendam," kata Kompol Edhy Supriyadi. 

Korban sendiri telah dimakamkan di pekuburan umum Taeng, Kabupaten Gowa, siang tadi. Korban meninggal dunia di Rumah Sakit Labuang Baji, malam tadi, setelah kritis akibat dipukul balok kayu oleh pelaku. 

 

"Tadi sudah dimakamkan saya hadir di sana saat pemakaman, keluarga korban tetap melapor," katanya.

Sebelumnya diberitakan, Abdul Rasyid Kadir (66) warga Kelurahan Kalegowa, Kabupaten Gowa, dilarikan ke ruang ICU di Rumah Sakit Labuang Baji, Jalan Ratulangi Kecamatan Mamajang, Kota Makassar, Selasa kemarin (29/10/2019). 

Itu setelah dianiaya Amir Baso Ba'be Dg Taba (56), yang diduga mengidap gangguan jiwa. Korban dipukuli pelaku menggunakan balok di kepala, akibatnya korban mengalami luka robek di bagian pipi sebelah kanan, serta luka robek di kepala bagian belakang. 

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Indratmoko mengatakan, kejadiannya kemarin di Pasar Katangka, Jalan Kacong Dg Lalang, Kelurahan Minasa Upa, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar.

"Awalnya pelaku memanggil korban. Setelah dihampiri korban, pelaku langsung mengambil balok lalu memukulkan balok tersebut ke punggung sebanyak tiga kali dan wajah korban," ujar AKBP Indratmoko.

TAG

BERITA TERKAIT