Senin, 28 Oktober 2019 10:40
Chastity Patterson (Facebook)
Editor : Suriawati

RAKYATKU.COM, ARKANSAS - Seorang wanita berusia 23 tahun di AS kehilangan ayahnya empat tahun yang lalu, tetapi dia terus mengirim sms ke nomor telepon sang ayah setiap hari.

 

Dalam setiap pesannya, Chastity Patterson memberi tahu ayahnya tentang kehidupannya. Dia telah merangkum semua yang telah dia lalui selama empat tahun terakhir tanpa sang ayah di sisinya.

Misalnya, dia mengatakan bagaimana dia mengalahkan kanker dan telah merawat dirinya dengan lebih baik seperti janjinya kepada sang ayah.

Dia juga berbicara tentang bagaimana dia menyelesaikan kuliahnya, jatuh cinta pada seseorang dan begitu pula ketika hatinya hancur.

 

Dia tidak pernah mendapat jawaban dari nomor itu, tapi sesuatu yang menggetarkan hatinya terjadi pada hari Kamis.

Seperti yang dia lakukan setiap hari, Chastity Patterson mengirim sms ke nomor ayahnya. Dan dia mengatakan bahwa besok akan menjadi hari yang sulit karena itu adalah peringatan empat tahun kematian sang ayah.

Kali ini pesannya di balas. Rupanya seseorang (yang jelas bukan ayahnya) telah menerima pesan-pesannya selama empat tahun terakhir.

Orang itu pertama-tama memperkenalkan diri, dan menjelaskan kenapa selama ini dia tidak pernah membalas pesan-pesannya.

"Nama saya Brad dan saya kehilangan anak perempuan saya dalam kecelakaan mobil pada Agustus 2014. Dan pesan Anda membuat saya tetap hidup," bunyi jawaban itu.

"Ketika Anda mengirimi saya pesan, saya tahu itu adalah pesan dari Tuhan."

"Saya telah mendengarkan Anda selama bertahun-tahun dan saya telah menyaksikan Anda tumbuh lebih dari siapa pun," kata Brad.

"Saya ingin mengirimimu pesan selama bertahun-tahun ini, tetapi saya tidak ingin menghancurkan hatimu."

Dia mengatakan dia berharap putrinya adalah Patterson. “Saya minta maaf kamu harus melalui ini tetapi jika itu membuatnya lebih baik, aku sangat bangga padamu!"

Patterson kemudian memposting screenshot pesan itu di Facebook. "Hari ini adalah pertanda bahwa semuanya baik-baik saja dan aku bisa membiarkannya beristirahat!" tulisnya.

Dalam posting selanjutnya, Patterson mengungkapkan bahwa ayahnya yang telah pergi bernama Jason Ligons. Dia bukan ayah kandungnya, tetapi dia memanggilnya ayah.

"Jason bukan ayah biologis saya, tetapi darah tidak bisa membuatnya lebih dekat!" katanya.

TAG

BERITA TERKAIT