Minggu, 27 Oktober 2019 18:12
INT
Editor : Suriawati

RAKYATKU.COM - Para peneliti dari Vanderbilt University telah menemukan bahwa asupan tinggi serat dan yogurt membantu mengurangi risiko kanker paru-paru.

 

Temuan ini didasarkan pada analisis data dari studi yang melibatkan 1,4 juta orang dewasa di AS, Eropa, dan Asia.

"Studi kami memberikan bukti kuat yang mendukung Pedoman Diet 2015-2020 AS, yang merekomendasikan diet tinggi serat dan yogurt," kata penulis senior studi, Xiao-Ou Shu.

Untuk penelitian ini, peserta dibagi menjadi lima kelompok, sesuai dengan jumlah serat dan yogurt yang mereka konsumsi.

 

Mereka yang mengkonsumsi yogurt dan serat tertinggi memiliki risiko kanker paru-paru 33 persen lebih rendah, dibandingkan dengan kelompok yang tidak mengonsumsi yogurt dan mengonsumsi paling sedikit serat.

Shu mengatakan manfaat kesehatan tersebut dapat berakar pada prebiotiknya (makanan yang tidak dapat dicerna yang mendorong pertumbuhan mikroorganisme bermanfaat di usus) dan sifat probiotik.

Ini diterbitkan dalam jurnal JAMA Oncology.

TAG

BERITA TERKAIT