RAKYATKU.COM - Seorang yang dikenal sebagai algojo brutal ISIS, Mohammed Reza Haque telah terbunuh di Suriah.
Mohammed Reza Haque bergabung dengan ISIS pada 2014 setelah menjadi tokoh yang paling dibenci di Inggris karena membakar poppy zikir di luar Royal Albert Hall sembilan tahun lalu, dikutip dari Daily Star, Minggu (27/10/2019).
Dia yang juga dikenal sebagai jihadis raksasa diyakini telah terbunuh dalam pertempuran terakhir Baghouz.
"Dia meninggal, baik dalam pertempuran terakhir Baghouz, atau karena lukanya tak lama setelah itu," kata seorang sumber ke Daily Mail.
Haque terakhir kali terlihat di Inggris bekerja sebagai pengawal untuk ulama radikal Anjem Choudary di sebuah demonstrasi.
Dia juga diyakini terhubung dengan komplotan teroris termasuk Khurram Butt, pemimpin serangan London Bridge pada 2017.