RAKYATKU.COM, BONE - Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta, Profesor KH Nasaruddin Umar, hampir dipastikan batal membawakan Tabligh Akbar Hari Santri Nasional di Kabupaten Bone, Selasa (22/10/2019).
Informasi yang berhasil dihimpun Rakyatku.com, Profesor KH Nasaruddin Umar, tidak mendapatkan izin untuk meninggalkan Jakarta, karena beredar isu kalau Profesor KH Nasaruddin Umar akan mengisi salah satu posisi menteri di Kabinet Jokowi-KH Ma'ruf Amin.
"Tabligh Akbar yang akan dilaksanakan diperingatan Hari Santri Nasional di Kabupaten Bone, yang awalnya direncanakan dibawakan oleh Profesor KH Nasaruddin Umar di Lapangan Merdeka Watampone, Selasa (22/10/2019), ternyata batal dan digantikan oleh Dr Lukman Arake," ujar salah seorang sumber yang tidak ingin dimediakan namanya.
Sementara itu, secara terpisah, Ketua Panitia pelaksanaan peringatan Hari Santri Nasional di Kabupaten Bone, H Nur Alamsyah, mengatakan, peringatan Hari Santri Nasional di Kabupaten Bone yang dipusatkan di lapangan Merdeka Watampone Jl Petta Ponggawae Kelurahan Manurunge Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone, akan dihadiri Bupati Bone Dr H Andi Fahsar M Padjalangi.
"Salah satu acara di Hari Santri Nasional di Kabupaten Bone akan diisi Tabligh Akbar yang dibawakan oleh Dr. Lukman Arake," ujar H Nur Alamsyah, Senin (21/10/2019).
Pada upacara Hari Santri Nasional yang dihadiri oleh Bupati Bone Dr H Andi Fahsar M Padjalangi dan beberapa instansi tersebut, ditargetkan sekitar 4000 massa dengan memakai sarung dan baju berwarna putih, serta memakai kopiah bagi laki-laki.
"Acara yang akan digelar adalah upacara Hari Santri Nasional dengan dihadiri oleh Bupati Bupati dan beberapa instansi. Ditargetkan sekitar 4000 massa dengan memakai sarung berwarna putih dan baju berwarna putih," pungkas H Nur Alamsyah. (Zaenal Abidin)