Selasa, 15 Oktober 2019 16:04
Foto: CBS
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM - Tidak jelas apa yang dilakukan Dutchess selama 12 tahun terakhir, atau bagaimana sampai dia berada di Pennsylvania - yang jaraknya hampir 1.609 kilometer dari rumah pemiliknya.

 

Anjing jenis fox terrier itu meninggalkan rumah pemiliknya di Florida pada suatu sore pada Februari 2007 ketika pemiliknya, Katheryn Strang, sedang di tempat kerja.

Kehilangan binatang peliharaannya membuat Strang sangat sedih. Dia mendatangi sejumlah tempat penyelamatan anjing selama berbulan-bulan untuk mencari anjingnya.

Tetapi telepon dari Pittsburgh bulan ini yang akhirnya mempertemukan kembali pemilik dan anjing kesayangannya ini.

 

"Saya sangat gembira bertemu dia kembali," kata Strang kepada media. "Saya sering kali menangis pada malam hari karena kehilangannya".

Terrier yang sekarang berumur 14 tahun tersebut ditemukan di bawah gubuk di daerah Pittsburgh dan kemudian dibawa ke tempat penyelamatan binatang setempat, Humane Animal Rescue.

"Keadaannya agak sedikit buruk," kata pegawai tempat penampungan Torin Fisher. "Kukunya tumbuh terlalu panjang, dia kotor, sangat ketakutan, gemetar".

Pemindaian microchip Dutchess membantu menemukan si pemilik, Strang, yang terus membayar iuran tahunan agar implan microchip itu tetap aktif, dengan harapan mereka akan bertemu kembali.

"Lima belas dolar per tahun (Rp211.000), saya tidak ingin kehilangan harapan," katanya kepada media setempat CBS.

Setelah bertemu pemilik Dutchess di Florida, Fisher berpikir keluarganya pastinya baru saja pindah ke Pittsburgh. Baru setelah menelpon Strang dia mengetahui "betapa menakjubkannya keadaan yang sebenarnya".

"Seluruh kisahnya terungkap saat kami berbicara di telepon," katanya kepada Washington Post. "Kami sama-sama gembira dan terkejut".

Setelah pertemuan kembali yang emosional, Strang mengemudikan mobil kembali ke Boca Raton selama 18 jam dengan Dutchess di sampingnya.

Sambil memeluk Dutchess dengan erat dia berbisik: "Kemana saja kamu? Apa kamu bisa sedikit cerita?"

Sumber: BBC Indonesia

TAG

BERITA TERKAIT