Minggu, 13 Oktober 2019 20:01
Perdana Menteri Pakistan, Imran Khan dan Presiden Iran, Hassan Rouhani.
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM - Perdana Menteri Pakistan, Imran Khan menunda kunjungan ke Arab Saudi. Presiden Rusia, Vladimir Putin sudah janjian lebih dahulu.

 

Hari ini, Minggu (13/10/2019) Imran Khan bertemu Presiden Iran, Hassan Rouhani di Teheran. Pertemuan itu membahas upaya meredakan ketegangan di Timur Tengah.

Imran telah mengambil tugas untuk menengahi antara Arab Saudi dan Iran sejak terakhir kali mengunjungi Arab Saudi pada 20 September 2019.

Imran juga dijadwalkan untuk mengunjungi Riyadh dalam beberapa hari mendatang. Jadwalnya belum ditentukan.

 

"Tujuan dari kunjungan ke Iran dan Arab Saudi adalah untuk menengahi kedua negara," ujar salah seorang pejabat Pakistan.

Ketegangan telah terjadi antara Teheran dan Riyadh sejak serangan drone 14 September 2019 terhadap fasilitas minyak Saudi dan pabrik pemrosesan. Arab Saudi dan Amerika Serikat menuduh Iran.

Pakistan dan beberapa negara lain telah berusaha menengahi antara Iran dan Arab Saudi. Imran sendiri mengakui upaya mediasi ketika ia mengunjungi New York untuk menghadiri sesi Majelis Umum PBB bulan lalu.

Imran mengatakan bahwa Presiden AS Donald Trump juga memintanya untuk meredakan ketegangan dengan Iran.

Sebelum berangkat ke New York, Perdana Menteri juga singgah di Riyadh di mana ia mengadakan pembicaraan dengan Pangeran Mahkota Saudi Mohammad bin Salman.

Di sela-sela sesi UNGA, Imran juga bertemu dengan Presiden Iran Hassan Rouhani sebagai bagian dari upaya diplomatik untuk meredakan ketegangan di Timur Tengah. Untuk menindaklanjuti diskusi, Perdana Menteri Pakistan telah tiba di Teheran pada hari Minggu.

Dia diterima oleh Menteri Luar Negeri Iran Javad Zarif pada saat kedatangan. Dia didampingi oleh Menteri Luar Negeri Shah Mahmood Qureshi dan Asisten Khusus Perdana Menteri Pakistan Luar Negeri dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Sayed Zulfiqar Abbas Bukhari.

Kantor Luar Negeri Pakistan mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Sabtu bahwa Perdana Menteri Imran melakukan kunjungan ke Teheran sebagai bagian dari inisiatifnya untuk mempromosikan perdamaian dan keamanan di wilayah tersebut.

Imran dijadwalkan bertemu dengan Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei serta Presiden Hassan Rouhani dan akan membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan perdamaian dan keamanan di Teluk. 

Dia juga akan membahas masalah-masalah bilateral dan perkembangan regional lainnya termasuk yang terjadi di India Administered Kashmir.

Ini adalah kunjungan kedua Imran ke Iran tahun ini. Pada bulan April, dia melakukan perjalanan resmi dua hari atas undangan Presiden Rouhani.

Imran sebelumnya berencana untuk mengunjungi Arab Saudi segera setelah kunjungan Iran, tetapi ada beberapa perubahan dalam rencana perjalanannya Presiden Rusia Vladimir Putin akan tiba di Riyadh pada hari Senin. Karena itu, Perdana Menteri Pakistan sekarang akan mengunjungi Arab Saudi sekitar pekan depan.

TAG

BERITA TERKAIT