RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Tujuh anggota geng motor sadis yang menebas tiga warga di daerah Biringkanaya telah diamankan Resmob Polda Sulsel. Namun, bos dari geng motor itu Firman Dajjal masih berkeliaran di luar.
Firman Dajjal bersama dua rekannya yakni Akbar Sakko dan Agus berhasil melarikan diri dari kejaran polisi. Ketiganya masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polda Sulsel.
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicki Sondani mengatakan, peran Firman Dajjal ini mengumpulkan anggotanya di BTN Pepabri Biringkanaya lengkap dengan parah dan busur.
"Jadi Dajjal ini mengumpulkan anggotanya lengkap dengan parang dan busur dengan tujuan untuk melakukan penyerangan terhadap kelompok Perum Taman Sudiang," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicki Sondani, Jumat (11/10/2019).
Kelompok Perum Taman Sudiang ini menjadi target dari Dajjal dengan anggotanya setelah sebelumnya kedua geng motor ini terlibat bentrok atau perang antar kelompok dan menyebabkan satu orang anggota Dajjal meninggal dunia.
"Jadi motifnya melakukan penganiayaan secara bersama - sama yaitu tujuan untuk melakukan aksi balas dendam terhadap kelompok Perum Taman Sudiang," katanya.
Namun, saat melakukan aksinya anggota geng motor sadis ini menebas semua orang yang ada di depan Hotel Dalton. Artinya mereka salah sasaran, sebab yang menjadi korbannya warga biasa bahkan ada Ojol.
"Ada warga sementara duduk di counter juga jadi korbannya kepalanya ditebas pelaku. Mereka langsung menebas warga dan akhirnya salah sasaran, bukan kelompok geng motor yang dicari mereka aniaya," tutupnya.