Kamis, 10 Oktober 2019 10:20
Editor : Andi Chaerul Fadli

RAKYATKU.COM - Seorang ibu tua dibiarkan mati oleh putranya sendiri di atas kasur lembab akibat air seni. Perempuan berusia 72 tahun bernama Shirley Thompson itu meninggal karena keracunan darah pada 2 September 2017.

 

Pada sidang kasus itu yang berlangsung baru-baru ini, wanita itu diketahui menderita luka baring yang terinfeksi hingga ke tulang dan luka serius sebesar kepalan tangan, dikutip dari Mirror Online, Kamis (10/10/2019).

Dua putranya, Phillip Thompson (43) dan saudaranya David Thompson (40) sedang diadili karena pembunuhan itu.

Foto-foto yang diperlihatkan di Mahkamah Agung New South Wales di Australia menunjukkan kasur bernoda tempat Thompson berbaring selama berbulan-bulan.

 

Pada 23 Agustus 2017 paramedis menemukannya telanjang di tempat tidur ketika David akhirnya memanggil ambulans.

Dia mengatakan kepada ruang kontrol bahwa ibunya yang terbaring di tempat tidur tidak bisa makan dan ada luka di punggungnya, pengadilan mendengar pada hari Senin. Dia dilarikan ke Rumah Sakit Blacktown di mana dia meninggal lebih dari seminggu kemudian.

Kedua bersaudara itu mengaku tidak bersalah dan diadili oleh seorang hakim saja.

Jaksa Penuntut Jeff Tunks mengatakan Thompson menjadi sangat terisolasi setelah kematian suaminya pada 2012. Dia mengatakan, wanita itu benar-benar bergantung pada putra-putranya untuk nutrisi, mobilitas, dan kebersihan pribadi.

Dia mengatakan kepada pengadilan bahwa saudara-saudara mengetahui di minggu-minggu sebelum kematiannya bahwa kondisi ibu mereka memburuk.

Paramedis Megan Kuhner, yang menghadiri rumah Greystanes setelah panggilan triple-zero, mengatakan kamar Thompson memiliki bau busuk.

Semuanya kotor dan ketika Kuhner pertama kali melihat lantai, dia pikir itu hanya kotoran dan bukan karpet.

Pasien, yang pucatnya hampir keabu-abuan, berbaring di tempat tidur di atas handuk berbau urin.

"Itu sangat menjijikkan," kata Kuhner. "Itu hanya direndam dalam urin dan kotoran."

Thompson memiliki memar, luka tekan dan luka terbuka besar di bagian bawahnya, luka yang mengandung masalah feses.

Ketika ditanya tentang perawatan medis, David Thompson mengatakan kepadanya: "Dia tidak suka melihat dokter. Dia sangat keras kepala."

Kuhner memperhatikan kedua putra itu cukup bersih meskipun rumahnya kotor.

TAG

BERITA TERKAIT