Rabu, 09 Oktober 2019 15:27
Bibir Mikayla Stutchberry bengkak
Editor : Suriawati

RAKYATKU.COM, AUSTRALIA - Seorang wanita nyaris kehilangan penglihatan akibat filler bibir gagal yang pecah.

 

Mikayla Stutchberry, dari Australia mengatakan bahwa ia tergoda untuk memperbesar bibirnya setelah melihat teman-temannya.

Dia menjalani prosedur di Laser Clinics Australia. Namun, tak lama setelah itu bibirnya menjadi membengkak dan sakit.

Dokter mengatakan bahwa pengisi bibirnya disuntikkan ke dalam arteri, dan bahwa ia beruntung karena itu tidak menimbulkan efek lebih buruk.

 

Profesor Mark Ashton

Profesor Mark Ashton, mantan Presiden Society of Plastic Surgeons Australia mengatakan kepada 9News bahwa filler bibir Mikayla menyebabkan kematian jaringan.

"Itu bisa saja naik ke wajahnya, di sepanjang sisi hidung dan ke matanya, dan dia bisa saja menjadi buta seketika," katanya.

Namun, klinik membantah telah melakukan kesalahan. "Klinik Laser benar-benar menolak tuduhan Nona Stutchbery," kata mereka dalam sebuah pernyataan.

"Tidak ada bukti medis bahwa perawatan Klinik Laser menyebabkan infeksi."

TAG

BERITA TERKAIT