Selasa, 08 Oktober 2019 18:14
Editor : Andi Chaerul Fadli

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Wika Beton dan sejumlah pihak terkait, sudah membahas terkait rekayasa lalu lintas, yang akan diterapkan saat penutupan jembatan layang (flyover) akibat pengerjaan Tol Layang AP Pettarani.

 

Bagi pengendara dari timur ke barat Jalan Urip Sumoharjo, harus belok kiri menuju jalan AP Pettarani. Lewat depan gedung Kejaksaan Tinggi Sulsel. 

Pengendara harus melewati putaran balik (U-Turn), yang ada di depan Perumahan The Mutiara. Begitu juga bagi pengendara yang ingin masuk Tol Reformasi. 

Sebaliknya, pengendara dari arah Barat ke Timur Urip Sumoharjo, mesti belok kiri dulu samping flyover, masuk ke Tol Reformasi. Dan memutar balik pada u-turn di depan gedung kantor gedung keuangan negara. 

 

Pengendara dari jalan AP Pettarani menuju Tol Reformasi, ataupun sebaliknya, tetap bisa langsung melewati jalan tepat di bawah flyover.

Manajer safety dan traffic Wika Beton, Alex Muhajirin mengatakan, meskipun fly over akan ditutup sepenuhnya saat pengerjaan nanti, 
namun tetap akan dibuka pada jam-jam tertentu. Fly over akan dibuka pada pukul 06.00-08.00 pagi. Kemudian pukul 12.00-13.00 siang. Dan pukul 17.00-19.00 malam. 

"Jadi penutupan arus lalu lintasnya tidak 24 jam, ada buka-tutup. Karena launchingnya Kamis pagi sampai malam, kami mempersiapkan penutupan, karena butuh waktu juga. Jadi jalan bawah fly over, Kamis malam penutupan ful menggunakan MCB (moveable concrete barrier)," kata Alex. 

Diungkapkan Alex, ada 38 box girder yang akan dipasang di atas fly over. Masing-masing 19 box di sebelah kanan dan kiri. Dengan bentangan sepanjang 50 meter. 

Pengerjaan ini, akan dimulai pada Kamis, 10 Oktober mendatang. Pemasangan box girder, akan memakan waktu lima hari, hingga melewati fly over.
 

TAG

BERITA TERKAIT