RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Ilham Mangka merasa lega. Dia telah tiba kembali di Makassar, setelah mengalami hari-hari penuh teror di Wamena.
Beruntung saat rusuh terjadi, istri Ilham dan dua anaknya sedang berlibur di Makassar.
Mereka sebenarnya sudah membeli tiket untuk kembali ke Wamena pada Jumat, 27 September 2019. Namun rusuh keburu pecah pada Senin, 23 September 2019. Akhirnya tiketnya direfund.
Pada Senin jahanam itu, Ilham dan warga pendatang lainnya, sedang berjaga-jaga di Jl Pattimura.
"Itu hari beredar video orang-orang bersenjata tajam dan diisukan bersatu dengan polisi hendak menyerang orang asli. Padahal kita cuma berjaga-jaga, mengamankan tempat kami agar tidak dibakar," jelas Ilham.
Saat itu sebut Ilham, di beberapa titik sudah rusuh dan terjadi pembakaran. Bukan cuma warga biasa, siswa-siswi SMA dan SMP juga ikut merusak dan membakar.