Senin, 07 Oktober 2019 14:48
Jayanti Mandasari semasa hidup (kiri), jasad Jayanti dievakuasi dari saluran irigasi.
Editor : Mays

RAKYATKU.COM, POLMAN - Atas kematian Jayanti Mandasari yang jasadnya dimasukkan dalam karung dan disimpan di saluran irigasi Polman, suami korban Novri akhirnya menyerahkan diri.

 

Bukan ke polisi. Tapi Novri menyerahkan diri ke Kodim 1402 Polmas. Itu karena Novri adalah tentara berpangkat sersan.

Novri menyerahkan diri, Minggu petang, 6 Oktober 2019. Dia merupakan saksi kunci kematian istrinya. Jayanti ditemukan membusuk di dalam karung oleh warga, pada Jumat, 4 Oktober 2019. 

Warga tersebut lalu mengabarkan kepada petugas PDAM, yang lalu melapor ke polisi.

 

Setelah dipastikan identitas korban adalah Jayanti, polisi kemudian mencari suami korban, Novri.

Pasalnya, pada Selasa, 1 Oktober 2019, Jayanti meninggalkan rumah berboncengan sepeda motor dengan suaminya. Itu terakhir, Upo (ibu korban) melihat putrinya.

Pada Rabu, 2 Oktober 2019, Novri sempat pulang ke rumah mertuanya untuk mengambil pakaian dan barang-barangnya, lalu pergi lagi. Saat itu, dia tak bersama Jayanti.

Dandim 1402 Polmas, Letkol Hari Purnomo mengatakan, penyerahan diri Novri itu terkait kasus desersinya (lari dari tugas). 

“Fokus saya hari ini dengan penyerahan diri Novri lebih kepada kasus desersinya,” ujar Hari.

Rencananya, hari ini Senin (7/10/2019), Novri akan diperiksa POM terkait kasus desersinya tersebut.

TAG

BERITA TERKAIT