Senin, 07 Oktober 2019 13:36
Manchester Evening News WS
Editor : Suriawati

RAKYATKU.COM, MANCHESTER - Satu set pakaian yang berlumuran darah akan disimpan baik-baik oleh sebuah keluarga di Burnage, Manchester.

 

Pakaian itu dikenakan oleh Yousef Makki pada malam ketika ia ditikam sampai tewas pada bulan Maret.

Manchester Evening News melaporkan bahwa keluarga Yousef telah meminta semua pakaian itu untuk mereka simpan sebagai kenang-kenangan, meskipun itu akan jadi pengingat yang menyedihkan.

Barang-barang itu termasuk sepatu Nike Airmax favoritnya, celana panjang, atasan, dan jaket yang memiliki robekan kecil karena pisau.

 

Semua barang tersebut dikumpulkan selama penyelidikan polisi atas kematian pelajar berusia 17 tahun itu.

Sekarang semua itu ditempatkan di dalam koper di loteng rumah, di mana Yousef dibesarkan.

Itu mungkin tampak suram tetapi sangat berharga untuk keluarga Makki.

Saudaranya, Jade mengatakan bahwa semua itu memberinya penghiburan. "Ini hal terakhir yang dia kenakan," katanya.

Yousef ditikam oleh Joshua Molnar, 18 tahun. Pemuda itu awalnya dinyatakan bersalah atas kejahatan, dan telah mengaku bersalah sebelum persidangannya dimulai.

Namun, dia kemudian dibebaskan dari tuduhan pembunuhan. Hakim memutuskan bahwa penikaman Yousef atas dasar membela diri. Joshua saat ini dikurung di sebuah lembaga pelanggar muda.

TAG

BERITA TERKAIT