RAKYATKU.COM - Polisi akhirnya bisa mengetahui motif kematian polisi dan istrinya di Serdang Bedagai. Dua anaknya yang sedang di rumah memberikan kesaksian.
Korban tewas bernama Aiptu P dan istrinya, F. Mereka sempat cekcok di ruang tengah rumah mereka sebelum tiga kali letusan yang menewaskan mereka.
Kapolres Sergai, AKBP Juliarman Eka Putra Pasaribu mengatakan, insiden itu diketahui dua anak mereka yang sedang ada dalam rumah.
Aiptu P yang dikenal senang bercanda terlibat cekcok dengan istrinya. Sebelumnya, mereka sudah lama tidak saling berkomunikasi.
Ketika mencoba menyambung komunikasi kembali, mereka justru terlibat cekcok berdarah.
Diduga Aiptu P menembak F terlebih dahulu, sebelum akhirnya bunuh diri dengan cara menembak dirinya sendiri.
Saat ditemukan, P tergeletak di depan pintu kamar. Sementara F berada di ruangan tempat korban menonton televisi.
Tangan P juga terlihat tengah menggenggam pistol. Namun, polisi masih menyelidiki penyebab pasti tewasnya pasangan suami istri itu. Kedua jenazah tengah divisum.
"Kita masih menunggu hasil visum ini. Dari kasat mata ada tiga luka di kepala. Artinya memang ada tiga kali letusan senjata api," kata Juliarman.
Peristiwa ini terjadi di rumah mereka di Desa Lidah Tanah, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, Sabtu tengah malam (5/10/2019) sekitar pukul 23.00 WIB.