RAKYATKU.COM, PAHANG - Seorang gadis remaja asal Pahang berusia 19 tahun, ditendang tunangan. Tak cuma ditendang, gadis yang bekerja di sebuah supermarket itu, juga diduga diperkosa, dan disodomi oleh tunangannya yang berusia 21 tahun. Demikian dilansir dari New Straits Times.
Insiden itu terjadi pada Jumat, 13 September 2019 lalu di Paya Pulai, Temerloh, Pahang. Di kamar kontrakan pelaku.
Malam itu, korban dijemput oleh tunangannya dan mengajaknya jalan-jalan. Saat baru saja beberapa langkah.
"Ponselku ketinggalan dek. Kita ke kamarku dulu ya," pelaku pura-pura ketinggalan ponsel di kamarnya. Mereka berdua pun kembali ke kamar pelaku untuk mengambil teleponnya.
Namun,setelah korban memasuki kamar, pelaku tiba-tiba memukul dan menendang korban beberapa kali. Dia lalu mulai memperkosa dan menyodomi korban.
Asisten Komisaris Polisi Kabupaten Temerloh, Zundin Mahmood, menyebutkan, tersangka telah memasukkan beberapa benda ke kemaluan korban. Benda-benda tersebut adalah botol deodoran dan mesin penghisap jerawat.
Korban lalu diancam untuk bungkam. Namun, korban akhirnya mengajukan laporan polisi Jumat, 4 Oktober 2019, dan pernyataannya dicatat. Pemeriksaan medis juga membuktikan, remaja itu adalah korban perkosaan dan sodomi.
Kabar baiknya, sejauh ini polisi telah menangkap tersangka dan dia telah ditahan selama tujuh hari. Kasus ini sedang diselidiki untuk pemerkosaan, sodomi, dan juga melakukan hubungan seks yang tidak wajar.