Minggu, 15 September 2019 22:31
Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic (kedua dari kanan).
Editor : Ibnu Kasir Amahoru

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic tak mampu menyembunyikan kekecewaannya usai timnya hanya mampu bermain imbang 1-1 di markas Badak Lampung FC.

 

Pertandingan perdana putaran kedua atau pekan ke-18 Liga 1 2019 itu dihelat di Stadion Sumpah Pemuda, Lampung, Minggu malam (15/9/2019).

Kekecewaan Darije sangat beralasan. Sebab pada pertandingan ini, tim Juku Eja mengincar kemenangan tandang perdananya musim ini. Terlebih lagi, PSM baru saja kehilangan tiga poin dikandang sendiri setelah ditaklukkan PSIS Semarang dengan skor 1-0 di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, pekan lalu.

"Kita sebenarnya datang kesini (Lampung) untuk membawa pulang kemenangan pasca kekalahan (dengan skor 0-1 dari PSIS Semarang) dikandang. Dan kita ingin mewujudkan itu dengan permainan yang bagus dan kepercayaan diri yang tinggi pada pemain. Andai kita dapat tiga poin itu akan menjadi sesuatu yang bagus untuk kita," ungkap Darije dalam sesi jumpa pers usai laga.

 

Pada babak pertama, kata Darije, anak asuhnya pantas unggul satu gol. Sebab, menurutnya, para pemain PSM memang menguasai pertandingan.

"Pada babak pertama kita memang layak unggul karena kita mengontrol permainan. Tak ada momen berbahaya yang diciptakan Badak Lampung pada babak pertama," jelasnya.

Namun menurut pelatih asal Bosnia Herzegovina itu, kartu merah yang diterima Zulham Zamrun pada akhir babak pertama mengubah segalanya. Dirinya pun menyesalkan insiden kartu merah tersebut.

"Kartu merah itulah yang mengubah permainan. Tentu saja kita kecewa. Seandainya tidak ada kartu merah itu kita percaya bahwa kita bisa membawa tiga poin ke Makassar," pungkasnya.

Dengan hasil imbang tersebut, PSM tetap tertahan di peringkat ke-9 klasemen sementara Liga 1 dengan mengumpulkan 24 poin hasil dari 15 kali bertanding. 
 

TAG

BERITA TERKAIT