RAKYATKU.COM, AUSTRALIA - Seorang wanita tewas dipatuk ayam jantan peliharaannya di kandang halaman belakang rumahnya.
Dilansir dari The Sun, hari itu, wanita lanjut usia dari Australia selatan itu, pergi ke kandang untuk mengumpulkan beberapa telur. Tiba-tiba, ayam mematuk di kaki kirinya, menyebabkan dia mengalami pendarahan dan pingsan.
Hasil autopsi menunjukkan, ada dua laserasi kecil di kaki kiri bawahnya, di mana varises yang tertusuk menyebabkannya mati kehabisan darah.
Menurut Medical News Today, varises adalah “pembuluh darah yang membesar, membengkak, dan memutar, seringkali muncul biru atau ungu tua.
Itu terjadi ketika katup yang salah di pembuluh darah memungkinkan darah mengalir ke arah yang salah. Vena ini juga menonjol di permukaan kulit.
Mayo Clinic mengatakan, “pembuluh darah yang paling sering terkena adalah yang ada di kaki Anda. Itu karena berdiri dan berjalan tegak meningkatkan tekanan di pembuluh darah bagian bawah tubuhmu.”
Tidak terungkap mengapa ayam jago mematuk wanita itu, tetapi ABC News melaporkan, bahwa itu adalah "ayam jantan agresif".
Peristiwa tak terbayangkan ini berfungsi sebagai peringatan publik, bahwa bahkan hewan peliharaan masih bisa membunuh.
Profesor Byard, yang mempelajari kematian yang berkaitan dengan hewan, mengatakan, ia sedang berusaha membuat orang tua menjalani perawatan varises dengan operasi sederhana karena vena itu sangat rentan patah.
“[Kasus ini] membuat kami menyadari betapa rentannya lansia, [varises] sangat mudah rusak,” katanya.
"Orang yang lebih tua juga tidak pandai membela diri terhadap serangan binatang, keseimbangan mereka mungkin tidak sebagus itu."
"Ini bukan hanya serangan hewan, karena kami telah melakukan penelitian yang menunjukkan orang-orang baru saja berada di sekitar rumah mereka, dan mati kehabisan darah dengan mengetuk kaki dan pembuluh darah mereka pada sesuatu," katanya.