RAKYATKU.COM, MALAYSIA - Senin, 2 September 2019. Sekitar pukul 3 sore, seorang pria ditemukan tewas bersimbah darah di toilet staf yang terkunci, di sebuah kondominium di Petaling Jaya 13, Malaysia.
Korban adalah pria Malaysia. CCTV di sekitar lokasi pun dibuka. Ternyata sebelum tewas, korban dipukuli oleh seorang pria Nepal menggunakan helm sepeda motor.
Dilansir dari Oriental Daily, Polisi menerima laporan pada pukul 3.18 sore, dan sebuah tim segera dikirim ke TKP.
Di sana, polisi menemukan korban terbaring dalam bersimbah darah. Seorang petugas medis dari UMMC mengkonfirmasi kematiannya.
Polisi memulai penyelidikan mereka dengan melihat rekaman CCTV. Di situ menunjukkan, korban dipukuli menggunakan helm oleh seorang sekuriti asal Nepal, di ruang sekuriti pada pukul 6 sore, Minggu, 1 September 2019.
Polisi menangkap 2 penjaga keamanan dan seorang manajer keamanan, untuk membantu penyelidikan. Selama interogasi, penjaga keamanan mengatakan kepada polisi, bahwa korban tidak membayar gaji mereka.
Korban, Lee Poh Meng (54) adalah bos mereka, dan mereka semua bekerja untuk sebuah perusahaan keamanan yang berbasis di Puchong.
Jenazah dikirim ke UMMC untuk pemeriksaan mayat, dan kasus ini akan diselidiki dengan pasal 302 KUHP tentang pembunuhan.