RAKYATKU.COM,BULUKUMBA - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Bulukumba bakal meluncurkan Dadar dalam waktu dekat ini.
Dadar adalah akronim dari Dashboard Pendapatan Daerah.
Inovasi Bapenda dengan Dadar adalah salah satu sistem pengawasan penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD), yang digunakan dalam memantau perkembangan penerimaan PAD.
"Ini akan menggunakan informasi teknologi melalui sebuah aplikasi data berbasis Dashboard, melalui sistem ini penerimaan PAD secara realtime bisa terpantau," kata Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Bulukumba, Andi Sufradiman, Rabu (28/8/2019).
Sufardiman mencontohkan, Dadar seperti Dashboard pada mobil yang berisikan panel informasi mengenai berapa kecepatan, data bahan bakar, temperatur, waktu dan lainnya.
Dadar ini terinspirasi hasil visitasi pada kantor wali kota Makassar beberapa waktu lalu.
"Sesuai dengan bidang tugas kami, bidang pendapatan daerah, maka kami akan membuat hal yang sama, untuk membuat sebuah sistem pelaporan secara realtime melalui penggunaan dashboard pendapatan daerah di Bulukumba," katanya.
Meskipun, menurutnya saat skalanya masih sebatas pada penerimaan pajak dan retribusi daerah, namun setidaknya langkah awal untuk pembuatan sistem ini sudah dilakukan.
"Ke depan ini bisa berkembang pada semua penerimaan daerah dan bahkan bisa pula dikembangkan seperti war room yang ada di Kota Makassar," jelasnya.