Minggu, 25 Agustus 2019 12:18
Alimuddin.
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Mantan Ketua Pansus Hak Angket Gubernur Sulsel, Kadir Halid meminta anggota fraksi PDIP DPRD Sulsel, Alimuddin ikut diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Alimuddin ikut dicurigai Kadir, "masuk angin" dalam upaya meloloskan satu poin rekomendasi hasil pemeriksaan Pansus Hak Angket. 

 

"Hahaha. Kalau persoalan suruh memeriksa, KPK akan memeriksa kalau dianggap ada indikasi pidana," kata Alimuddin kepada Rakyatku.com, Minggu (25/8/2019).

Ditegaskan Alimuddin, Kadir "salah alamat" jika dirinya disebut masuk angin. Sebab dari awal, Fraksi PDI Perjuangan tidak mendukung Pansus Hak Angket Gubernur Sulsel tersebut. 

"Yang kedua persoalan rekomendasi, Fraksi PDI Perjuangan bukan hanya poin 1 (dari tujuh poin rekomendasi) yang kami tidak setujui, tapi semua poin kami tolak karena tidak sesuai tata tertib DPRD, yang hanya punya kewenangan melaporkan hasil penyelidikannya. Terkait tindak lanjut hasil penyelidikan  maka ada mekanisme lain yang mengatur," ujarnya.

 

Makanya harapan Alimuddin, soal desakan Kadir Halid agar KPK turun tangan, jangan sampai menjadi upaya untuk saling menyerang pribadi, karena akan membuat demokrasi menjadi tidak sehat. 

"Jadi jangan dianggap kalau kita tidak sependapat, kita dicurigai karena kita sudah disuap. Karena kita masing-masing punya idealisme. Namun jika memang punya bukti, silakan dilaporkan. Tapi jangan sampai hanya menyebar fitnah yang membuat kita saling mencederai," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Kadir Halid meminta KPK memeriksa sejumlah anggota DPRD Sulsel, yang ngotot meloloskan rekomendasi 1 poin hasil pemeriksaan Pansus Hak Angket.

"Jadi internal DPRD Sulsel yang ngotot 1 poin itu, perlu diperiksa KPK," kata Kadir Halid. 

Kadir mengatakan, sejumlah anggota dewan yang dia duga kuat masuk angin, yakni Wakil Ketua DPRD Sulsel, Ni'matullah.

"Saya minta KPK turun periksa mereka semua, baik Ni'matullah, Ariady Arsal (Fraksi PKS) dan Alimuddin (Fraksi PDIP). Termasuk sekwan DPRD Sulsel (M Jabir). Saya curiga mereka masuk angin," lanjut adik kandung Nurdin Halid ini. 

TAG

BERITA TERKAIT