Selasa, 13 Agustus 2019 13:59
Rekaman emak-emak menunggingkan pantat kepada tetangganya yang marah.
Editor : Mays

RAKYATKU.COM, MALAYSIA - Kita telah mendengar dan melihat banyak kasus emak-emak yang marah belakangan ini. Seperti biasa, ada dua sisi cerita.

 

Dalam episode ini, kita akan menyaksikan "The Pipe Problem".

Sebuah video yang dibagikan oleh @My_CrimeWatch di Twitter menjadi viral dengan sekitar 4,8K retweet sejauh ini. Video itu baru saja dibagikan pada hari Minggu, 11 Agustus 2019 lalu.

Dalam video itu, seorang emak-emak terlihat mengikat kantong plastik di sekitar pipa di belakang rumah tetangganya.

 

Video itu direkam oleh tetangga emak-emak tersebut, dan dia tidak senang. Sang perekam berteriak, “Jika kamu tidak bisa hidup dengan tetangga, tinggal di hutan!”.

Emak-emak itu membalas dengan membuat wajah-wajah lucu pada tetangganya (yang masih merekam semuanya) dan tetangganya itu terdengar berkata, “Aku akan membuat laporan polisi.”

Pada ancaman laporan polisi, bukannya masuk ke dalam rumah, emak-emak itu kembali keluar dan melanjutkan dengan menunggingkan pantatnya dan mengguncang-guncangnya ke arah tetangganya.

Banyak warganet yang bingung.

"Apa ini? Tolong jelaskan apa yang dilakukan Mak Cik,” komentar seorang warganet.

"Saya telah menggulir balasan dari sebelumnya, tetapi tidak ada yang menjelaskan apa yang sebenarnya dilakukan oleh Cik Cik," kata pengguna Twitter lainnya.

Untungnya, beberapa warganet datang untuk menjelaskan situasinya.

Rupanya tetangga yang merekam video itu diduga bersalah. Menurut seorang warganet, pipa di rumah tetangga tidak memiliki ekstensi di bagian bawah.

Jadi, ketika air mengalir melalui pipa, itu akan memercik ke jalan dan akhirnya mengalir ke arah rumah emak-emak itu. Mungkin itulah sebabnya dia mengikat plastik di bagian bawah pipa tetangganya.

Warganet lain membagikan sepotong info menarik.

"Begitu orang mulai berbagi foto ini, maka mereka bisa mengerti mengapa Mak Cik mengikat plastik di rumah tetangganya," tulis warganet itu.

“Tonton videonya dan bandingkan dengan gambar ini. Di gambar, pipa sudah memiliki ekstensi, tetapi dalam video, Mak Cik mengikat plastik di ujung pipa."

Jadi, sepertinya ketika orang mulai membagikan video ini di media sosial, tetangga menambahkan ekstensi ke saluran.

“Jadi akak (tetangga) yang merekam adalah orang yang tidak bisa hidup dengan tetangga. Akak yang merekam, silakan pindah ke hutan," simpul warganet itu.

Setiap orang memiliki versi cerita mereka sendiri dan ada begitu banyak sisi untuk itu. Namun ada dua hal yang pasti, selalu ada lebih dari yang terlihat oleh mata dan hampir semua hal bisa menjadi viral akhir-akhir ini.

Tonton videonya di sini:

TAG

BERITA TERKAIT