Selasa, 06 Agustus 2019 18:16
Ilustrasi perbaikan jaringan listrik. (Foto: Okezone)
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, JAKARTA - Kasus listrik padam massal di wilayah Jawa masih diselidiki pihak Kepolisian. Tim jajaran Polda Jawa Tengah, Minggu (4/8/2019), langsung mendatangi PLN UPT Ungaran. Itu untuk mengetahui faktor penyebab pastinya.

 

"Dari hasil wawancara di kantor sementara ini, diduga karena masih harus melalui proses investigasi dari tim pusat, diduga karena faktor alam dan gangguan teknis di lapangan," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigadir Jenderal Polisi Dedi Prasetyo di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa (6/8/2019).

Dari hasil keterangan petugas UPT Ungaran, tim langsung turun ke lokasi yang berada di tower transmisi 434 dan 435. Lokasi yang berada di Kecamatan Gunung Jati itu sudah diberi garis polisi.

Deni berujar, di lokasi didapati memang ada beberapa pohon sengon yang ditebang yang langsung berada di bawah jaringan tegangan super tinggi.

 

"Kemudian di-kroscek dari petugas, mereka menyebutkan salah satu faktor penyebabnya adalah pohon ini. Karena, ada batas maksimal pohon itu kalau langsung di bawah tegangan super tinggi itu 8,5 meter," katanya.

Jika ada pohon di atas 8,5 meter, akan terjadi flash atau lompatan listrik bisa mengganggu jalur transmisi tersebut.

Namun, tim pusat baik dari Bareskrim maupun PLN akan melakukan investigasi secara komprehensif terkait masalah kejadian mati listrik massal tersebut.

"Kita masih menunggu investigasi secara komprehensif, karena ada beberapa faktor yang bisa jadi penyebab faktor alam, human eror atau manusia, faktor teknis dan faktor lainnya, masih didalami. Hasilnya apa nanti akan disampaikan," katanya.

Sumber: Viva.co.id

TAG

BERITA TERKAIT