RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Provinsi Sulawesi Selatan bersama Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Sulsel berkomitmen menghadirkan gebrakan menggaet wisatawan.
Salah satunya festival yang mendorong wisata halal yang belum pernah digelar di Sulsel; Sultan Halal Fest 2019.
Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulsel, Denny Irawan, menjelaskan Sultan Halal Fest 2019 adalah sebuah agenda yang akan mengajak masyarakat lebih paham tentang wisata halal. Menjadi amunisi baru Sulsel menggaet wisatawan.
Menurutnya, produk dan bagaimana mengembangkan sebuah daerah menjadi tujuan wisata halal bakal diwadahi pada acara ini. "Festival ini merupakan salah satu upaya untuk mendorong perkembangan wisata halal di Sulsel dengan melibatkan masyarakat dan stakeholder industri pariwisata," kata Denny dalam konferensi pers di ruang rapat Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulsel, Jalan Jenderal Sudirman, Senin (5/8/2019).
Sultan Halal Fest 2019 akan digelar pada 6-8 September 2019. Sasaran utama dalam event ini adalah wisatawan domestik dan mancanegara. Sebanyak 25.000 pengunjung ditargetkan hadir pada event yang akan digelar di Monumen Mandala itu.
Denny optimistis event ini akan menarik wisatawan domestik dan mancanegara. Merujuk pada data Global Muslim Traveler, wisatawan muslim Indonesia masuk 10 besar negara yang paling banyak berwisata. Namun, Indonesia tidak termasuk dalam 10 tempat sebagai destinasi kunjungan wisatawan muslim.
"Karenanya, kami menangkap peluang itu dengan menggelar Sultan Halal Fest. Negara kita yang bermayoritas muslim ini jangan hanya menjadi konsumen saja, tetapi juga harus menjadi penyelenggara," terangnya.
Penamaan Sultan Halal Fest untuk menumbuhkan kembali ingatan masyarakat bahwa Sulawesi Selatan pernah menjadi pusat kesultanan atau kerajaan Islam terbesar di Indonesia. Acara ini bakal membangkitkan sejarah itu.
"Inilah yang juga ingin kita dongkrak, apalagi dalam event ini juga melibatkan industri perhotelan yang akan memperkenalkan halal produk di hotelnya," kata Denny.
Beragam item kegiatan akan mengisi Sultan Halal Fest, seperti festival kuliner halal dari sejumlah pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Sulsel, talkshow halal lifestyle, dan sosialisasi sertifikasi halal serta gerakan sadar halal.
Pada prinsipnya, kata Denny, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulsel akan berkontribusi dalam menyosialisasikan program destinasi wisata halal, utamanya ke seluruh kabupaten/kota di Sulsel. Apalagi Sulsel sudah menjadi salah satu daerah yang masuk kategori tujuan utama destinasi moslem friendly.