Rabu, 24 Juli 2019 19:39
Editor : Ibnu Kasir Amahoru

RAKYATKU.COM, PINRANG - Jika melintas di Jalan Poros Kota Parepare-Kabupaten Pinrang, tepatnya du Kilometer 21, Lappa-Lappae, Kelurahan Tellumpanua, Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang, Anda akan melihat sebuah tugu mobil dengan kondisi ringsek tepat di sebuah tikungan tajam.

 

Mobil yang dipasang diatas tugu sebagai saksi bisu keganasan tikungan yang telah banyak menelan korban jiwa tersebut.

“Sudah banyak kecelakaan terjadi disini, dan bahkan sampai ada yang meninggal, Mobil Petepete (mini Bus) ini salah satu yang mengalami kecelakaan disini,” kata Mahmud, warga setempat ( 24/7/2019).

Mahmud mengaku rata-rata pengendara sepeda motor ataupun mobil yang mengalami kecelakaan di daerah tersebut melihat penampakan makhluk halus.

 

“Kadang ada yang melihat sosok berbaju merah atau berbaju putih, itulah yang membuat mereka kaget dan mengalami kecelakaan,” sebutnya.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Pinrang, AKP Religia Faradikta menjelaskan tugu mobil hancur tersebut dibuat sekitar tahun 2003 .

“Historinya karena lokasi tersebut sering terjadi kecelakaan, sehingga kehadiran tugu menjadi warning bagi pengendara yang melintas untuk berhati-hati di jalur tersebut agar terhindar dari Lakalantas,”urainya.

Religia menjelaskan, kebiasaan pengendara yang suka melambung di tikungan menjadi faktor utama penyebab terjadinya kecelakaan di jalur tersebut.

“Daerah sekitar tugu adalah salah satu daerah Black Spot di wilayah hukum kami, kebiasaan melambung di tikungan menjadi factor utama terjadinya kecelakaan disana,” pungkasnya.

TAG

BERITA TERKAIT