Jumat, 12 Juli 2019 15:15
Anggota Pansus Hak Angket Prof Andalan, Fachruddin Rangga.
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (Prof Andalan) sudah menggelar rapat maraton terhadap sejumlah pihak terkait.

 

Anggota Pansus Hak Angket Prof Andalan, Fachruddin Rangga mengungkapkan, untuk sementara sudah ada beberapa gambaran rekomendasi yang kemungkinan akan dikeluarkan nanti. Salah satunya, pembubaran Tim Gubernur Untuk Percepatan (TGUPP) dan staf khusus gubernur dan wakil gubernur.

"Melihat beberapa pemeriksaan hak angket ini, sebenarnya simpul-simpul ini sudah didapat. Oleh karena salah satunya yang perlu dipertimbangkan, yakni dua institusi (TGUPP dan staf khusus) yang dibuat ini, yang kami anggap cukup mengganggu yang membuat pemerintahan berjalan lambat," kata Fachruddin kepada Rakyatku.com, Jumat (12/7/2019).

Lagian menurut Fachruddin, Pansus Hak Angket melihat tidak ada fungsi paling mendasar, baik TGUPP maupun staf khusus yang dibentuk itu.

 

"Kalau ini terus dibiarkan, yakin dan percaya, bahwa akan semakin ribet dan rumit persoalan yang ada saat ini. Tapi kalau pucuk pimpinan berani mengambil keputusan, bahwa apa yang menjadi rekomendasi nanti, adalah sebuah pertimbangan besar yang harus dipertimbangkan secara baik oleh gubernur dan wagub," jelas politikus Golkar ini.

Kata Rangga, untuk sementara hal ini salah satunya yang bisa dilakukan, berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan beberapa hari ini. Tapi paling tidak, Pansus Hak Angket bisa mendorong rekomendasi itu.

"Tupoksinya sebenarnya sudah ada di SK pengangkatan mereka. Hanya saja secara personal, ada yang tidak mudah dikontrol. Dari sekian banyak orang di dalam situ, ada yang susah terkontrol. Pemeriksaan tadi malam ketua tim (Ketua TGUPP) sendiri bilang, saya tidak tahu, saya baru mau cek," pungkasnya.

TAG

BERITA TERKAIT