RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Deretan bangunan berukuran sekitar 2 x 1,5 meter, berdinding seng, beratap genteng, berjajar di pantai Tanjung Merdeka yang kotor.
Jumlahnya, ada belasan. Menurut laporan warga, pondok tersebut kerap disewa untuk tempat mengumbar syahwat pasangan bukan suami istri.
Kemarin siang, Pj. Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb, memerintahkan Camat Tamalate Fahyuddin Yusuf, untuk menertibkan kawasan tersebut.
Tak menunggu lama, Fahyuddin Yusuf langsung meneruskan instruksi itu ke satuan regu jaga Satpol PP BKO Kecamatan Tamalate, untuk memantau aktivitas pondok yang terdapat di sebelah selatan destinasi wisata permandian alam Tanjung Mardeka Kota Makassar itu.
Menurut laporan warga, pondok tersebut kerap dijadikan sebagai tempat maksiat oleh pasangan yang bukan suami istri baik pada siang, maupun pada malam hari.
"Setelah menerima pesan singkat via Whatsapp dari pejabat Wali Kota Makassar, kami langsung perintahkan satuan regu jaga Satpol PP untuk turun langsung memantau aktivitas puluhan pondokan di lokasi yang dimaksud," ungkap Fahyuddin.
Fahyuddin mengistruksikan kepada komandan peleton Usman Paewa, untuk bermediasi kepada pemilik pondokan, untuk tidak lagi mengoperasikan, dan menyewakan pondoknya kepada pasangan bukan suami istri, dan mengembalikan fungsi awalnya sebagai pondok wisata.
"Kami berharap kepada pemilik untuk mengembalikan fungsi awal pondok sebagai tempat bernaung kepada para wisatawan yang berkunjung, bukan untuk tempat mesum bagi pasangan bukan suami istri, jika tidak diindahkan, maka kami rekomendasikan dengan pihak terkait untuk dilakukan pembongkaran," tegas Fahyuddin.