Selasa, 18 Juni 2019 16:09
Ilustrasi.
Editor : Ibnu Kasir Amahoru

RAKYATKU.COM - Pertunjukan nonton bareng (nobar) yang dilakukan pasangan suami istri (pasutri) inisial E (25) dan L (24), menggerkan warga Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. 

 

Ironisnya, para penontonnya masih di bawah umur. Para bocah tak gratisan menonton langsung adegan ranjang E dan L. Tiap bocah harus membayar dengan uang hingga makanan. 

"Anak-anak harus bayar pakai duit lima ribu rupiah, mi instan, kopi dan rokok," Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto.  

Diketahui, ada enam bocah lelaki usia belasan tahun yang mengaku nonton bareng aksi syur E dan L. Para bocah itu, kata Ato, masih tetangga suami-istri tersebut.

 

"Berdasarkan investigasi di lapangan, pelaku ternyata masih satu RT dengan korban (para bocah). Mereka diduga menonton adegan intim langsung di kamar pelaku. Nonton lebih satu kali," bebernya dikutip Detikcom, Selasa (18/6/2019).

Ironinya, sambung dia, kejadian tersebut berlangsung pada bulan suci Ramadhan lalu. 

"Kami prihatin, ini anak anak sudah dipertontonkan adegan syur. Langsung, enggak memakai perantara video atau sejenisnya," ungkapnya.


 

TAG

BERITA TERKAIT