RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Tahapan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwalkot) Makassar 2020 memang belum dimulai. Namun, sejumlah bakal calon yang diprediksi akan bertarung mulai berani mengumbar keinginannya untuk maju.
Dr Fadly Ananda, misalnya. Pengusaha muda sekaligus pemilik Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Ananda Makassar itu sudah menegaskan keinginannya untuk maju. Fadly mengklaim dukungan dari sejumlah gerbong besar kelompok relawan pemuda milenial di Kota Makassar.
"Saya berniat maju dengan dorongan dan dukungan dari generasi milenial di Kota Makassar. Bahkan dua gerbong besar generasi milenial yang menjadi relawan dua kontestan Pilpres 2019 kemarin itu mendukung kita," ungkap Fadly kepada Rakyatku.com di RSIA Ananda Makassar, Jalan Andi Djemma, Minggu (16/6/2019).
Fadly pun menargetkan maju lewat jalur partai politik, bukan jalur perseorangan atau independen. Komunikasi intens dengan sejumlah partai politik pun sementara dijajaki dokter spesialis kandungan tersebut.
"Nama partainya belum bisa saya sebutkan sekarang. Intinya kita diterima di semua kalangan. Mungkin karena sebagai pendatang baru gesekan dengan kita masih kurang," tambahnya.
Optimisme Fadly untuk mendapatkan kendaraan partai politik begitu tinggi. Dirinya bahkan mengaku memilih tak maju di Pilwalkot Makassar 2020 jika harus lewat jalur perseorangan atau jalur independen.
"Saya tidak akan maju kalau jalur perseorangan. Kalau saya tidak dapat partai, lebih baik saya tidak maju," tegas dokter yang juga menggeluti dunia otomotif ini.
Saat ini, selain berkomunikasi dengan partai politik, Fadly mengaku juga telah meminta izin kepada sejumlah tokoh di Sulawesi Selatan maupun di Jakarta.
"Istilahnya kita mappatabe'. Selain tokoh-tokoh di Sulsel, juga dengan tokoh-tokoh dipusat. Alhamdulillah karena kemarin saya di Repnas (kelompok pengusaha muda relawan Jokowi), makanya saya punya kedekatan dengan sejumlah elite di pusat juga," demikian Fadly.