Sabtu, 15 Juni 2019 20:59
Priyo Budi Santoso. Ist
Editor : Ibnu Kasir Amahoru

RAKYATKU.COM - Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Priyo Budi Santoso mengusulkan presiden menjabat hanya satu periode.

 

Menurut Priyo, jika presiden menjabat dua kali seperti saat ini, ia menyebut berpotensi terjadi penyalahgunaan wewenang.

"Ke depan apa perlu ya untuk petahana ini, cukup sekali tapi tujuh tahun, misalkan. Sebab kalau dua periode ini wah ini memang sehebat apapun lawan ya modar juga, artinya dia berat maksudnya," kata Priyo, Sabtu (15/6/2019).

Priyo mengakui saat ini sulit mengalahkan Jokowi sebagai petahana. Ia menuding Jokowi memanfaatkan aparat untuk memastikan periode pemerintahan.

 

Ia juga menyebut bukan hal yang mudah membuktikan kecurangan terstruktur, sistematis, dan masif di Mahkamah Konstitusi (MK) karena terbatas dengan aturan hukum di Indonesia saat ini.

Sekjen Partai Berkarya tersebut berharap tak ada lagi calon presiden petahana di masa mendatang. Hal itu dilakukan untuk mencegah penyalahgunaan kekuasaan.

"Memang untuk head to head dengan incumbent ini ya bukan pekerjaan mudah. Kita ingin pemilu siapapun yang maju mestinya harus terjamin suasana yang jujur dan adil," bebernya dikutip CNNIndonesia.


 

TAG

BERITA TERKAIT