RAKYATKU.COM, BULUKUMBA - Kasus asusila yang menimpa dunia pendidikan di Bulukumba, kini dalam tahap penanganan aparat kepolisian Polres Bulukumba.
Hal ini dilakukan, setelah video mesum pasangan pelajar ini tersebar di media sosial.
Kasat Reskrim Polres Bulukumba AKP Berry Juana mengaku, kedua pasangan pelajar itu adalah siswa salah satu sekolah menengah kejuruan di Bulukumba.
Polisi telah mendatangi salah satu SMK di Bulukumba itu, untuk melakukan penyelidikan dan introgasi terhadap pihak SMK tersebut.
Hasil interogasi mengungkap, jika pihak sekolah mengakui, jika kedua pelaku dalam video yang viral tersebut adalah siswanya.
Kedua pelaku kata Berry, telah dikeluarkan pihak sekolah sejak dua bulan lalu, yakni pada April 2019, karena dianggap melanggar tata tertib sekolah.
Orang tua dan wali mereka juga telah dipanggil pihak sekolah. Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak dari orang tua/wali siswa, saat itu sepakat untuk menikahkan kedua anak mereka. Namun, rencana itu batal.
Sebelumnya, video mesum tersebut viral di media sosial. Seorang siswi yang menutup wajahnya dengan kain, dibuka oleh si perekam. Siswi tersebut lalu berujar, "Jangko kasi nyala blitz-nya". Kalimat itu pun jadi trending topik sejak kemarin.