RAKYATKU.COM - Aplikasi YouTube Gaming akan ditutup pada 30 Mei. Meskipun pengguna dapat menemukan video game mereka di saluran khusus di aplikasi YouTube utama.
Google mengatakan bahwa shutdown seharusnya tidak terlalu memengaruhi pemirsa, merekomendasikan pengguna aplikasi Gaming untuk menggabungkan langganan di YouTube, dikutip dari Asia One, Rabu (29/5/2019).
"Mulailah menikmati konten Gaming favorit Anda di beranda Gaming di aplikasi YouTube utama," jelas Google di halaman dukungannya. Ini dapat dilakukan di pengaturan aplikasi YouTube Gaming.
Namun, tidak mungkin mentransfer game yang disimpan dalam aplikasi, tetapi Google mengatakan sedang mencari cara yang lebih baik untuk mengatur minat game pengguna di YouTube.
Ini menambahkan bahwa langkah itu tidak berarti bahwa YouTube tidak lagi peduli dengan game, karena lebih dari 200 juta pengguna datang ke aplikasi YouTube utama untuk konten game, setiap bulan.
"Kami ingin terus membangun rumah yang lebih kuat untuk komunitas game yang berkembang di YouTube, bukan hanya aplikasi YouTube Gaming. Setelah Mei 2019, kami akan pensiun dari aplikasi YouTube Gaming dan memfokuskan upaya permainan kami di YouTube," jelas Google.
Google memperkenalkan YouTube Gaming kembali pada tahun 2015, sebagai layanan streaming khusus untuk para gamer untuk menantang layanan Twitch dari Amazon.
Namun, itu sunsetted aplikasi pada September 2018, dengan alasan bahwa layanan tersebut menyebabkan kebingungan merek dan diadopsi dengan buruk.