Minggu, 26 Mei 2019 23:33
Dekan FBS UNM, Syukur Saud.
Editor : Ibnu Kasir Amahoru

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Satuan Pengamanan (Security) Kampus Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Negeri Makassar (FBS UNM) menuai kritikan akibat terjadinya penyerangan pada Minggu (26/5/2019) dini hari.

 

Kritikan itu datang dari Dekan FBS UNM, Syukur Saud. Menurutnya, harusnya Satpam mampu memastikan orang lain atau orang yang tidak memiliki kepentingan tidak masuk di kampus.

"Harusnya Satpam tegas melarang orang lain masuk di kampus," singkatnya kepada Rakyatku.com melalui sambungan telepon.

Kata Syukur Saud, seorang petugas keamanan harus memastikan orang yang tidak bertanggungjawab tidak masuk di kampus.

 

"Itu satpam harusnya mengunci pagar. Jangan takut sama mahasiswa demi keamanan kampus. Apalagi malam hari, pintu masuk orang tidak bertanggungjawab harus dikunci," jelasnya.

Kejadian ini sangat disesalkan pimpinan tertinggi FBS UNM ini. Sebab kata dia, kejadian sudah berulang kali terjadi.

"Ini sangat disesalkan. Ini bukan prestasi. Justru membuat citra kampus kita buruk di mata masyarakat," pungkasnya.

Informasi yang dihimpun Rakyatku.com, saat mahasiswa menjalankan aktivitas organisasi di Sekretariat dan mempersiapkan menu sahur, sekelompok orang tiba-tiba menyerang.
 

TAG

BERITA TERKAIT