Jumat, 17 Mei 2019 23:30
Kuman yang keluar dari perut lalat yang hinggap pada makanan.
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM - Ramadan menjadi masa panen bagi pedagang makanan atau yang kerap disebut takjil. Sayang, banyak di antara mereka yang tak memperhatikan kebersihan.

 

Kita melihat di pinggir-pinggir jalan makanan dijajakan begitu saja. Tanpa penutup. Tidak sedikit di antaranya dikerubuti lalat. Namun, ada saja orang yang membeli. Tak peduli lalat.

Padahal, sebelum hinggap di makanan itu, lalat kemungkinan hinggap pada benda-benda yang jorok. Misalnya, kotoran, daging mentah, dan berbagai benda lainnya sehingga membawa virus dan bakteri. 

Laman Times of India, dalam sebuah penelitian, disebutkan bahwa seekor lalat bisa membawa setidaknya 100 patogen, organisme mikro yang bisa memicu datangnya penyakit.

 

Tak hanya membawa berbagai patogen penyebab penyakit pada tubuh atau kakinya, lalat ternyata juga muntah pada makanan yang kita konsumsi. 

Tujuan dari hal ini adalah agar makanan kita menjadi lebih lunak dan bisa dikonsumsi lalat. Yang menjadi masalah adalah, muntahan lalat ini sangatlah menjijikkan dan kaya akan bakteri penyebab penyakit dengan jumlah yang lebih banyak dari yang ada pada kakinya.

Beberapa jenis kuman yang bisa ditemukan pada makanan yang sudah dihinggapi lalat adalah salmonella, hepatitis A, hingga rotavirus. 

Tak hanya itu, bakteri shigella yang bisa memicu diare, demam, atau sakit perut juga bisa ditemukan pada makanan tersebut.

Melihat adanya fakta mengerikan ini, pastikan untuk selalu menutup makanan dengan tudung saji atau disimpan di lemari makanan agar tidak mudah dihinggapi lalat yang membawa kuman penyebab penyakit. 

TAG

BERITA TERKAIT