Selasa, 14 Mei 2019 17:05
Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Abdul Rahman.
Editor : Ibnu Kasir Amahoru

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Mutasi kepala sekolah yang disentil Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah pada pelantikan Pj Wali Kota Makassar terus menjadi perbincangan hangat, khususnya di kalangan pemerintah.

 

Diketahui, pada pelantikan Pj Wali Kota Makassar, Nurdin Abdullah menyampaikan akan mengevaluasi sembilan kepala sekolah yang dimutasi. Salah satu alasannya mengevaluasi adalah soal prestasi.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Abdul Rahman Bando turut angkat bicara. Dia mengatakan, dirinya akan segera menghadap Pj Wali Kota Makassar untuk meminta petunjuk terkait polemik tersebut.

"Saya akan menghadap Pak Pj untuk memohon arahan. Seperti arahan beliau, itu yang akan kita laksanakan di lapangan," kata Rahman saat ditemui Rakyatku.com di Balai Kota Makassar, Selasa (14/5/2019).

 

Namun, terkait pernyataan Nurdin Abdullah yang menyebut bahwa kepala sekolah yang dimutasi adalah orang berprestasi, Abdul Rahman Bando membernarkan hal tersebut.

"Memang faktanya kepala sekolah kita berprestasi, ada yang mendapatkan penghargaan adiwiyata Nasioanal," bebernya.

Sementara itu, mantan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto juga mengakui bahwa kepala sekolah yang dimutasinya di masa kepemimpinannya itu memang orang yang berprestasi.

"Berprestasi tapi korup. Yang mana mau dipilih, mau tetap korup atau berprestasi. Banyak yang berprestasi tapi integritasnya tidak jelas," ungkap pria yang akrab disapa Danny itu.

TAG

BERITA TERKAIT