RAKYATKU.COM, MALAYSIA - Kadang-kadang kita merasa frustrasi, ketika kita kena tilang. Tetapi di mana pun emosi membawa kita, kita tetap harus membayar denda tersebut.
Seorang mekanik berusia 35 tahun, kena tilang oleh seorang perwira. Tetapi dia memutuskan untuk tidak hanya menulis kata-kata makian di lembar tilang, tetapi dia juga mengganggu petugas itu pada saat yang bersamaan.
Menurut Metro, dia mengakui dua pelanggarannya di Pengadilan Magistrasi Seremban kemarin (4 Mei), menulis kata-kata kasar di bagian tanda tangan tilang, dan tidak menghormati petugas yang bertugas.
Semuanya memiliki harga yang harus dibayar. Pria ini didenda total RM8.000 (Rp27 juta), dan jika dia gagal membayar RM4.500 (Rp15 juta) untuk pelanggaran pertamanya, dia akan dihukum penjara selama 8 bulan; dan kegagalan membayar RM3.500 (Rp12 juta) untuk pelanggaran kedua, itu akan menjadi 4 bulan penjara.
Bayangkan dia awalnya hanya didenda karena tidak memakai sabuk pengaman. Dia seharusnya pasrah.
Warganet berkomentar, “Kata makian berharga RM4.500, jadi berhati-hatilah dan bersikap sopan”, “Kata makian paling mahal!”, Dan “Dia pantas mendapatkannya”, dll.