Kamis, 02 Mei 2019 10:34
Kelompok berkaus hitam yang diamankan di May Day.
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM - Kelompok berbaju hitam-hitam di May Day kemarin disebut-sebut sebagai kelompok anarkisme. Kelompok tersebut beraksi di tiga kota Bandung, Surabaya, dan Makassar. 

 

Di Kota Makassar, kelompok ini menyerang Ditlantas Polda Sulsel di Jalan AP Pettarani dan rumah makan siap saji Mcdonald's. Kelompok ini menyerang dengan memakai kayu.

Setiap ada polisi di pinggir jalan mereka mengacungkan jari tengah. Seperti saat kelompok ini lewat di bawah jembatan flyover, saat itu banyak polisi mengatur lalu lintas mereka kemudian teriak-teriak dan mengacungkan jari tengah. 

Terkait dengan aksi kelompok berpakaian hitam-hitam di tiga kota tersebut, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko meminta aparat kepolisian untuk mencari "otak" yang melatarbelakangi kehadiran sekelompok pemuda berbaju hitam-hitam di sela peringatan May Day. 

 

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Indratmoko mengatakan, kemungkinan besar ada otak di belakangnya. Cuma polisi masih mendalami untuk memastikannya.

Sebelumnya, Polsek Panakukkang meringkus dua orang pemuda yang terlibat dalam penyerangan rumah makan siap saji di Kota Makassar, Jalan AP Pettarani. 

Dua pelaku pengrusakan diamankan Polsek Panakukkang tak lama setelah kelompok aksi unjuk rasa menyerang MC Donal dan Ditlantas Polda Sulsel. 

Keduanya diketahui bernama Andika (23) dan Fauzi (22) yang merupakan warga Kota Makassar yang memakai pakaian hitam-hitam saat melakukan penyerangan.

TAG

BERITA TERKAIT