Sabtu, 27 April 2019 20:36
Jembatan Sungai Serayu Cilacap, tempat Septiana Hapsari meloncat bersama bayinya.
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM - Perempuan yang nekat meloncat di Jembatan Sungai Serayu Cilacap ditemukan tewas. Namun, bayi empat bulan dalam gendongannya masih hilang.

 

Perempuan bernama Septiana Hapsari (32) itu diketahui punya penyakit. Sejak melahirkan anak kedua dari suami keduanya, dia mengalami baby blues syndrome.

Dia menolak menyusui anaknya di bulan pertama. Tidak hanya itu, dia juga enggan memandikannya dan mengurusnya. Namun, setelah menjalani pengobatan, Septiana Hapsari berangsur normal kembali.

Septiana Hapsari adalah warga Desa Karangreja, Kecamatan Maos, Cilacap. Suaminya yang bekerja sebagai buruh bangunan sedang berada di Kota Cilacap saat kejadian.

 

Menurut ayahnya, Kustiono, suami kedua Septiana pulang sekali sepekan. Sejak menikah untuk kedua kali, Septiana terlihat berubah. Dia jadi pendiam.

Pada Sabtu pagi (27/4/2019), Kustiono masih melihat Septiana masih bermain dengan anaknya. Namun sekitar pukul 09.30 WIB Septiana pergi dengan menggendong anaknya tanpa diketahui oleh adiknya yang saat itu juga berada di rumah.

Korlap Basarnas Cilacap, Amin Riyanto mengaku menerima informasi dari Polsek Kesugihan bahwa ada seorang ibu dan satu balita lompat dari atas jembatan sekitar pukul 09.45 WIB.

Dari laporan yang diterima, perempuan dengan seorang balita yang meloncat dari atas jembatan sungai Serayu menggunakan pakaian batik cokelat dan menggendong bayi.

"Orangnya (semula) berjalan, tiba-tiba naik jembatan terus loncat," jelasnya.

Saksi mata melihat perempuan itu semula berjalan setelah turun dari bus. Selanjutnya perempuan itu berjalan ke tengah jembatan lalu loncat.

Jasad Septiana akhirnya ditemukan di sekitar Adipala, sebelum jembatan Penggelang. Jenazah dalam posisi mengapung dan berada sekitar dua kilometer dari lokasi meloncat. 

Namun saat ditemukan, korban tidak membawa balita yang digendong. Basarnas masih berupaya mencari satu jenazah yang diduga anak yang semula digendong oleh perempuan tersebut.

TAG

BERITA TERKAIT