Kamis, 18 April 2019 15:09
Rosalina Kumala Sari (kanan), berfoto dengan seorang pria di media sosialnya, lengkap dengan tanda love ungu.
Editor : Mays

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Keluarga Rosalina Kumala Sari, terus mendesak aparat kepolisian, agar segera menuntaskan kasus pembunuhan janda cantik itu.

 

Sudah sepekan ibu satu anak itu, tewas dengan 27 tusukan di Wisma Benhil, Jl Toddopuli, Makassar.

Kakak kandung Rosalina Kumala Sari, Reva Ayundha Novitasari, dalam akun facebooknya mengatakan, keluarganya sudah memberikan seluruh informasi terkait mendiang adiknya.

Mulai dari media sosial yang terhubung dengan ponsel korban, juga teman-teman dekat korban, nomor-nomor surat kendaraan, serta nomor imei ponsel korban. 

 

Ponsel korban kata Reva, dibawa pelaku. Demikian pula sepeda motor milik korban, diduga dalam penguasaan pelaku.

Menurut Reva, meski sudah memberikan informasi terkait korban, namun aparat kepolisian terus memberikan informasi betapa susahnya mendapat pelaku. 

Sementara itu, kepolisian mengaku kesulitan menemukan pelaku. Kapolsek Panakkukang Kompol Ananda F Harahap mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan. 

"Nihil (belum ditangkap pelakunya) kami masih melakukan penyelidikan kasus ini," ujar Kapolsek Panakkukang Kompol Ananda F Harahap kepada Rakyatku.Com, Kamis (18/4/2019). 

Rosalina Kumala Sari (18), ditemukan tewas bersimbah darah pada Kamis, 11 April 2019, di kamar 209, Wisma Benhil. Dia ditemukan oleh seorang roomboy bernama Irfan, saat hendak membersihkan kamar tersebut sekitar pukul 15.00 Wita.

Polisi mengamankan sejumlah barang, termasuk rekaman CCTV yang memperlihatkan seorang pria memakai helm keluar dengan celana pendek. Di kakinya ada tato.

TAG

BERITA TERKAIT