RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin kalah atas pasangan Prabowo-Sandi di lokasi Wali Kota Makassar, M Ramdhan Pomanto mencoblos, TPS 01 Kelurahan Maricaya Selatan, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar, pada Rabu (17/4/2019). Apa kata pria yang akrab disapa Danny itu?
Danny yang juga Dewan Penasehat Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma'ruf Amin di Makassar menegaskan, kekalahan yang dialami sang petahana di TPS-nya adalah bukti bahwa tak ada intimidasi yang dilakukannya untuk pemilih.
"Inilah demokrasi. Setiap hasil kita harus hargai. Ini bukti tidak ada intimidasi dan masyarakat bebas memilih," ungkap Danny yang turut menyaksikan langsung proses rekapitulasi penghitungan suara di TPS 01 Kelurahan Maricaya Selatan, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar.
Meskipun demikian, kata Danny, dirinya masih tetap optimis pasangan capres dan cawapres nomor urut 01 itu akan menang di Kota Makassar.
"Insyaallah, kita akan menang," singkatnya.
Diberitakan sebelumnya, di TPS 01 Kelurahan Maricaya Selatan, Kecamatan Mamajang, pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno unggul tipis atas pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Kedua pasangan ini terpaut 7 suara.
Pasangan Jokowi-Ma'ruf meraih 94 suara sedangkan pasangan Prabowo-Sandi meraih 101 suara. Satu suara dinyatakan tidak sah.