Selasa, 16 April 2019 16:26
Riley Jake Jackson
Editor : Suriawati

RAKYATKU.COM - Seorang bocah berusia enam tahun di Inggris meninggal setelah terbakar hidup-hidup selama tidur.

 

Riley Jake Jackson menghembuskan napas terakhir di rumah sakit setelah diselamatkan dari api yang berkobar di kamarnya. Insiden itu terjadi pada Oktober lalu.

Menurut hasil pemeriksaan yang diungkapkan ke pengadilan baru-baru ini, api dimulai dari lampu terbakar yang diletakkan di samping tempat tidur Riley.

Kebakaran diduga dimulai setelah bola lampu halogen bersentuhan dengan 'bahan mudah terbakar' di dalam tempat tidur.

 

Diperkirakan bahwa lampu itu membara selama sekitar 20 hingga 30 menit sebelum api menyebar di sekitar kamar tidur.

Pemeriksaan post-mortem menunjukkan Riley meninggal karena "luka bakar terkait kebakaran dan toksisitas terkait karbon."

Ibunya telah menceritakan bagaimana dia mendekati kamar Riley segera setelah dia mendengar alarm berbunyi.

"Saya tidak bisa menggambarkan rasa takutnya. Mendengar alarm, itu hanya ketakutan terburukmu," katanya.

Dia mengatakan kepada pengadilan bahwa dia dan putrinya yang berusia sembilan tahun, Grace, naik ke atas dan berusaha membuka pintu, yang katanya tidak dikunci, tetapi pintunya tidak mau terbuka.

Keduanya kemudian pergi ke jalan di depan rumah untuk mencari bantuan.

Seorang tetangga bergabung dan mencoba masuk ke kamar tidur di lantai atas tetapi tidak berhasil.

Riley kemudian ditemukan oleh petugas Pemadam Kebakaran di atas kasur, dalam keadaan tidak sadarkan diri.

Petugas investigasi kebakaran, Chris Smith mengatakan kepada pengadilan bahwa pintu mungkin telah diblokir dari dalam oleh benda-benda yang telah terbakar, yang jatuh dan menghalangi pergerakan pintu.

TAG

BERITA TERKAIT