RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Puluhan ribu anggota komunitas As Magic se Sulsel berkumpul di Makassar menyatakan dukungan kepada calon DPD RI nomor urut 25 Arianto Burhan Makka (ABM).
Yel-yel dukungan membahana di salah satu ruangan gedung mewah di Makassar pekan lalu. Komunitas As Magic ini adalah pengusaha konvensional dan online berjaringan yang dihuni rata-rata kaum perempuan.
Koordinator As Magic untuk ABM, Didi, mengatakan, dukungan komunitas As Magic ini sudah terbentuk sejak setahun lalu. Dalam beberapa kali pertemuan, As Magic menyatakan hanya mendukung ABM sebagai calon senator.
Salah satu alasannya, kata Didi, karena hanya ABM satu-satunya kandidat yang selama ini peduli terhadap pengusaha UMKM.
"ABM juga adalah salah satu pengusaha modern dengan memanfaatkan teknologi. Sehingga, rata-rata yang dibina lewat As Magic ini adalah kaum pengusaha online yang paham tentang teknologi usaha yang mandiri," ujar Didi di Makassar, Senin (8/4/2019).
Sementara, Ketua Tim Pengendali ABM Sulsel, Muhammad Erdin mengatakan, ABM adalah simbol usaha milenial yang sedang berkembang saat ini.
Di tangan ABM yang juga Ketua Asosiasi Kontraktor Air Indonesia (AKAINDO) Sulsel itu, ribuan pengusaha UMKM se Sulsel lahir, mulai dari tukang bengkel, usaha kuliner, hingga usaha online berjaringan seperti As Magic.
"Tak hanya itu, Pak ABM juga selama ini fokus dalam membantu petani di Sulsel untuk meningkatkan produksi pertanian. Artinya, ABM ini memang peduli dengan usaha rakyat," tandasnya.
Menurutnya, ABM maju ke DPD RI sebenarnya untuk kepentingan orang banyak. Jika ABM duduk di DPD, tentu akan banyak berbuat untuk kemaslahatan orang banyak.
ABM juga, tambah Erdin, nantinya akan menjadi perpanjangan tangan antara rakyat dan pemerintah pusat.
"Selama ini kita lihat sendiri. Tak banyak senator di DPD RI yang konsisten datang ke konstituen untuk mendengarkan aspirasi rakyat. Dengan keberadaan ABM di DPD nantinya, Pak ABM akan fokus ke bawah. Selain karena masih muda dan energik, ABM sudah terbiasa di lapangan. Karena itu, kita harus dukung anak muda ke DPD," pungkas Erdin.