RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Manajemen PSM Makassar tetap berupaya menjamin hak pilih pemainnya yang ikut melawat ke Filipina.
PSM akan menjalani matchday ke-4 babak penyisihan Grup H AFC Cup 2019 di markas Kaya FC-Iloilo di Stadion Panaad, di Kota Bacolod, Filipina, 17 April mendatang.
Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim, mengaku sampai saat ini manajemen masih yakin skuat Juku Eja yang tandang ke Filipina tetap dapat menyalurkan hak pilihnya.
"Manajemen mengupayakan agar pemain bisa menyalurkan hak pilihnya," ungkapnya melalui aplikasi pesan kepada Rakyatku.com, Jumat (5/4/2019).
Menurut Sulaiman, saat ini sudah ada pihak manajemen yang ditunjuk untuk berkoordinasi langsung dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait teknis pengurusan layanan pindah memilih keluar negeri tersebut.
"Sudah ada manajemen yang berkonsultasi dengan KPU Sulsel," tambahnya.
Adapun prediksi yang akan diboyong ke Filipina, kata Sulaiman, kurang lebih 20 pemain.
"Sekitar itu (20 pemain). Waktu ke Singapura (lawan Home United) kan juga segitu," tutupnya.
Layanan bagi pemilih yang ingin berpindah TPS sendiri dibuka KPU hingga 7 hari sebelum hari pemungutan suara atau sampai 10 April 2019. Untuk pemain PSM, dapat dikategorikan sebagai pemilih pindahan karena menjalankan tugas ditempat lain saat hari pemungutan suara.