RAKYATKU.COM - Kota paling kejam di dunia ini berada di sepanjang perbatasan selatan Amerika Serikat.
Menurut laporan yang baru dirilis oleh Dewan Nirlaba Kelompok Warga Meksiko untuk Keamanan Publik dan Peradilan Pidana, kota perbatasan Tijuana menduduki peringkat kota paling kejam di dunia untuk tahun 2018.
Bukan itu saja, tiga kota lainnya yang masuk daftar lima besar juga berada di Meksiko.
Laporan tersebut disusun berdasarkan rata-rata jumlah pembunuhan per 100.000 penduduk pada tahun 2018.
Tijuana menduduki puncak daftar dengan 138 pembunuhan per 100.000 penduduk, atau rata-rata sekitar tujuh per hari.
Kota perbatasan itu adalah tempat geng-geng lokal bertempur untuk memperebutkan "pasar obat domestik yang menguntungkan."
Setelah Tijuana, resor pantai Acapulco berada di peringkat kedua dengan 111 pembunuhan per 100.000 penduduk.
Ibukota Venezuela, Caracas berada di urutan ketiga, dengan 100 pembunuhan per 100.000 orang pada tahun 2018.
Caracas berada di tengah krisis yang dipicu oleh pergulatan politik di tengah hiperinflasi dan kelangkaan obat-obatan dan kebutuhan lain yang disebabkan oleh kebijakan sosialis pemerintah.
Lebih dari 3 juta rakyat Venezuela telah melarikan diri dari negara itu dalam beberapa tahun terakhir, sekitar sepertiga dari mereka mencari perlindungan di Kolombia.
Yang melengkapi lima kota paling berbahaya dalam laporan itu adalah dua lokasi di Meksiko utara, yaitu Ciudad Victoria di Tamaulipas dan Ciudad Juarez di Chihuahua.
Masing-masing mencatat 86 pembunuhan dan 85 pembunuhan per 100.000 orang di lokasi tersebut.
Secara total, ada 15 kota Meksiko dalam daftar 50, lebih banyak daripada negara lain di dunia.
Laporan itu juga mencatat bagaimana Meksiko telah menggantikan Brasil dengan memiliki jumlah kota berbahaya terbesar di dunia, meskipun memiliki populasi yang lebih kecil.